Elena berjalan memasuki apartemennya seperti robot yang tidak mempunyai nyawa dan hanya dikendalikan oleh mesin yang sudah dinyalakan melalui tombol on off. Greta, yang melihat kedatangannya menatap heran. Tiga tahun sudah dia menemani Elena tetapi baru kali ini dia melihat nona majikan nya terguncang. Baru saja Greta berjalan mendekati Elena ketika gadis itu berbalik. "Aku ingin sendiri dulu," katanya tanpa memberikan penjelasan. "Tapi ada apa?" desak Greta cemas. Tidak biasanya Elena murung dan bersedih seperti itu. Bahkan terhadap statusnya yang menurutnya tidak jelas saja dia masih bisa bercanda. "Aku mau sendirian dulu, kalau memang aku bisa jelaskan, nanti akan aku jelaskan pada ibu," kata Elena lagi sebelum masuk ke kamarnya. Segala maca