Ling San benar-benar merasa terhina. Ia adalah genius pertama Kota Wuhan, tapi sekarang di hadapan banyak orang seorang pria muda mengasihani dirinya. Ini sangat tidak bisa dimaafkan! Amarah, suatu yang kini tergambar jelas dalam wajahnya. Dia bangkit mengumpulkan Qi dan bersiap menggunakan pedang di tangannya. "Xiang Chu, kau akan menyesalinya!" Ling San yang biasanya sangat tenang kini penuh kegeraman. Chu Xiang sama sekali tak memberi tanggapan, ketika tubuh Ling San diselimuti api perlahan tubuhnya mulai memancarkan aura yang lebih kuat. "Mereka benar-benar menunjukkan apa itu yang dinamakan genius sejati, pertarungan sangat menakjubkan!" Tuan Kota menggelengkan kepala, tak menyangka pertarungan generasi muda sudah menunjukkan kematangan dan pengalaman. Ling San menggumamkan se