Ketika Anda mengunjungi situs web kami, jika Anda memberikan persetujuan, kami akan menggunakan cookie untuk mengumpulkan data statistik gabungan guna meningkatkan layanan kami dan mengingat pilihan Anda untuk kunjungan berikutnya. Kebijakan Cookie & Kebijakan Privasi
Pembaca yang Terhormat, kami membutuhkan cookie supaya situs web kami tetap berjalan dengan lancar dan menawarkan konten yang dipersonalisasi untuk memenuhi kebutuhan Anda dengan lebih baik, sehingga kami dapat memastikan pengalaman membaca yang terbaik. Anda dapat mengubah izin Anda terhadap pengaturan cookie di bawah ini kapan saja.
If you would like to learn more about our Cookie, you can click on Privacy Policy.
Ben menatap ruangan apartemen dengan pandangan puas. Akhirnya ia bisa membersihkan apartemen ini lagi setelah sekian lama. Ia mengganti semua furniturenya menjadi furniture baru dan mencoba menghiasnya senyaman mungkin untuk Nina. Hari ini bahkan ia sengaja mengambil cuti agar bisa mempersiapkan semuanya sampai selesai. Setelah berdebat cukup panjang dengan kedua orangtuanya akhirnya ia mendapatkan izin untuk tinggal bersama Nina, dengan perjanjian ia harus segera putus dengan Delia dan Nina akan tetap memproses urusannya untuk sekolah keluar negeri. Ben pun mengiyakan, sebenarnya ia tak tahu bagaimana caranya untuk bisa memutuskan Delia, tapi hatinya semakin berat jika terpisah dengan Nina. Ada rasa bersalah dihati Ben seolah mengkhianati Delia, walau Nina adalah istri sahnya. Ben me