Berlian baru saja selesai bekerja di malam hari pukul sembilan malam. Ia berjalan keluar dari gedung utama perusahaan Glory Garment menuju pintu keluar. Suasana sekitar sudah sangat sepi karena memang para karyawan yang lain sudah pulang. Malam ini, Berlian berencana akan bermalam di hotel lagi. Entah sampai kapan ia melakukan hal ini terus menerus? Berlian yang sudah ada di depan teras Glory Garment itu melanjutkan langkah akan menuju mobilnya. Namun, ketika ia akan kembali berjalan, ia mendadak terhenti. Dari arah yang tidak jauh, ia melihat Agam berdiri tegap di hadapannya. Saat itu jantung Berlian mendadak bergetar hebat. Perasaan campur aduk mulai datang tiba-tiba. Mereka berdua saling melakukan kontak mata dan saling tatap satu sama lain. Menunjukkan kerinduan yang mendalam. Mes