8
1484 Kata
*****
Lihatlah aku, tanpamu aku benar-benar hancur!
[BALEFOLT JUNIOR]
Fassy terbang kearah ruangan kelima, ia berusaha membuka pintu besar itu namun beberapa besi menghantam tubuhnya.
"Heuh!" Ia merasa sangat kesakitan "A-aku yakin dia ada didalam!"
"Alefolantoru-kasageh" teriak fassy merentangkan tangannya kearah pintu, akar-akar itu muncul ditelapak tangannya, namun tak berdampak apapun terhadap pintu besar itu.
"Semuanya membuang waktu!" Ia kembali mengepakan sayapnya dan memilih untuk membawa roh antonius saja.
Bughhh, Syeetttttt. Pukulan dari tangan antonius beberapa kali mampu membuat malton semakin melemah, pasalnya tubuh malton tak bisa bergerak sama sekali karena hosyu yang dinaikan oleh antonius.
Louren berlari hendak menyelamatkan kakaknya namun tiga serigala menghalaunya dengan menggigit lengan louren. Louren pun kembali menyerang serigala yang kian membanyak. Zarkye berlari hendak membantu raja dan mengeluarkan kekuatannya tepat kearah tubuh antonius.
"Alefolantoru-kasageh"
Akar-akar besar keluar dari tangan zarkye lalu melilit tubuh antonius dan berhasil menguncinya, zarkye menghantamkan tubuh antonius sekeras mungkin. Bughh tubuh antonius kembali terjatuh kelantai, malton segera berdiri dan memanfaatkan keadaan.
"Alefolantora-sedarwaa!!" Mantra andalan balefolt pertama ia keluarkan sendiri, antonius mundur perlahan namun sayangnya petir yang sudah keluar dari tangan malton tepat menusuk d**a antonius.
"Aaaaaarrrghhh" seluruh serigala tiba-tiba menyerang keempat balefolt itu termasuk louis yang sedang kesakitan, tubuh malton terus menerus diserang begitupun tubuh yang lainnya karena jumlah serigala yang tak bisa membuatnya bergerak bahkan untuk terbang.
Malton melihat kesekelilingnya, tangan louren sudah berlumur darah tubuh louis yang nampak sudah tak kuat lagi, zarkye yang sudah dipegangi oleh serigala dan dipukul membabi buta, membuatnya untuk memberhentikan perlawanan ini.
"Mundur!!!" Teriak malton yang terdengar oleh ketiga tim nya ia lalu menghalau setiap serigala yang mendekatinya, ia berhasil untuk terbang ia segera mengangkat louis, louren dan zarkye meskipun sangat sulit.
Antonius hendak memberi serangan pada mereka yang terbang, namun fassy dari belakang sana mampu menghentikannya dengan beberapa pohon yang tiba-tiba tumbuh disekitar antonius.
Keempat balefolt sudah berhasil keluar, namun fassy dan roh arthur masih didalam castil.
Arthur menatapi antonius marah, sangat marah. Namun karena takut hal yang tidak diharapkan terjadi fassy mempercepat laju terbangnya sebelum antonius mengejarnya meski keadaan antonius saat ini terluka parah.
Malton berhenti disatu pohon yang cukup besar dan mampu membuatnya tak ditemukan oleh antonius dan kawanannya. Pohon SYAIKU pohon suci yang sempat dilindungi oleh kaum balefolt didalam pohon ini cukup luas dan lengkap dengan barang-barang seperti didalam castil understone hanya saja pohon ini tak seluas castil.
"Tubuh mu terluka louren" desis malton melihat saudaranya kasihan "Kau juga terluka" tambah malton menatapi louis ia semakin bersalah atas kejadian ini.
"Aku akan menanganginya malton" zarkye segera menghampiri mereka berdua yang terbaring lemas. "Apa kau bisa?"
"Tentu king" tangan zarkye mengeluarkan beberapa dedaunan yang berbeda beda jenisnya, zarkye segera mengunyah dedaunan itu lalu mengucapkan mantra yang tidak terdengar ditelinga malton. Ia lalu mengusapkan ramuan itu ketubuh louren dan louis yang terluka.
Zzsssstttttttt, ramuan itu menyerap kedalam luka mereka lalu luka nya perlahan-lahan hilang, membuat raja terkejut karena pertama kalinya ia melihat Keturunan Balefolt ketiga melakukan aksi.
"Wow!" Desis louren dan louis tak percaya "Kau hebat!" Ujar malton menatapi zarkye bangga
Zarkye hanya tersenyum "Kau lebih!" Ucapnya dengan menunduk patuh. "Sudah-sudah!"
Malton nampak seperti berfikir "Apakah kau menemukan roh ayah dan maurel? Fassy?" Gerutu fikirannya
Ternyata fassy terhubung dengan fikiran malton, itu artinya jarak fassy dan malton tak begitu jauh. "Aku tak bisa menemukan kekasihmu, penjagaan sangat ketat berbeda dengan penjagaan roh raja sebelumnya!"
Degg, jantung malton semakin berdebar cepat, itu artinya maurel memang gadis manusia yang diramalkan itu.
Tubuh malton melemah dan terjatuh perlahan kelantai "Raja! Ada apa?" Ujar louis
"Ia memikirkan gadis itu!" Ucap zarkye yang membantu malton berdiri, louren menatapi kakanya marah "Untuk apa kau memikirkan dia terus? Itu hanya akan menghalangi misi kita!"
"Dia memikirkan maurel, karena ternyata gadis itu memang gadis yang ada didalam ramalan, dia akan memperkuat antonius!" Jawab zarkye lalu membacakan ramuan untuk menyembuhkan malton yang melemah, membuat semuanya kaget. Ramuan itu langsung bereaksi ditubuh malton. "Yang benar?"
"Apa kau baik?" Ujar zarkye menatapi malton, malton mengangguk karena dirinya merasa cukup fit lagi.
Bugh, tubuh fassy mendarat dipohon suci ia membawa roh arthur, Malton yang melihat kejadian ini langsung menghampiri keduanya.
"Ayah?" Ucapnya lalu mendekati roh itu lalu memeluk nya erat "Malton tak menyangka ayah akan secepat ini" lirih malton dengan airmata nya yang sudah mengalir deras dirahang kokoh malton, louren pun berlari kearah mereka berdua lalu memeluknya erat.
Arthur mengusap kedua anaknya itu dengan senyuman "Sudah! Lepaskan ayah jika terlalu lama, kalian akan melemah" lirih arthur
Malton dan louren menggeleng dan masih dengan air matanya "Lepaskan" lirih arthur lalu melepaskan keduanya. Malton dan louren pun mengalah bagaimanapun perkataan ayahnya selalu benar.
"Sudah jangan terus menerus bersedih! Ayah mau kalian bisa merebut castil understone dan menenangkan roh-roh balefolt!"
Semuanya mengangguk "Siap!" Seru semuanya.
"Sekarang, kita akan kemana ayah?" Ucap louren menatap ayahnya bingung.
"Beristirahatlah disini beberapa menit, pulihkan dulu tubuh kalian"
Mereka semua kembali mengangguk. Lalu semuanya memasuki beberapa kamar yang tersedia, louren dan fassy, louis dan zarkye, dan malton bersama roh arthur.
Louren dan fassy berbaring saling berdampingan, sementara fassy yang sedang mengobati tubuhnya sendiri. "Fassy? Bagaimana kau dengan zarkye?"
"Hah? Bagaimana apanya?" Ucap fassy terkejut dengan perkataan louren "Ehm, soal jatuh cinta itu ehm seperti apa?"
"Soal jatuh cinta?" Wajah fassy mendekati wajah louren yang memerah "Kenapa sih?" Ketus louren lalu menjauh dari fassy, fassy tersenyum.
"Sudah ku duga, kau jatuh cinta padanya!" Louren terkejut, Kenapa dia bisa tahu? Ucapnya dalam fikirannya
"Karena aku balefolt ketiga!" Louren semakin sebal, ia menatapi fassy dengan mengerucutkan bibirnya.
Fassy hanya tersenyum padanya "Tenang aku tak akan memberi tahu siapapun" ucapnya sambil memberi jari kelingking pada louren
Louren meraihnya dengan senyum yang mengembang "Aku percaya padamu fassy"
Hari Berikutnya...
"Ayah? Akan ku antar kau ke bartous hari ini" ucapnya dengan percaya diri, malton memang cukup tegas namun sangat peduli terhadap prajuritnya
Arthur menggeleng "Jangan kau! Biar bangsa marco (balefolt ketiga) yang mengantar ayah, kau harus melakukan Kaitsu [Ritual yang hanya dilakukan oleh raja balefolt, ritual ini merupakan penyerapan kekuatan balefolt yang tersembunyi disudut bumi]
Malton mengerucutkan keningnya "Kaitsu?"
"Benar kaitsu! Ritual yang hanya dilakukan oleh Raja abra pada masanya, karena tak ada yang boleh melakukan ritual itu selain dirinya, namun setelah kau lahir para penasehat balefolt membahas ramalan tentang keturunan balefolt pertama yang boleh melakukan ritual itu dan dia adalah anak pertama arthur" jawab zarkye membuat semuanya kaget
"Menurut ramalan raja malton akan sangat kuat, melebihi balefolt manapun yang pernah hidup" tambah fassy dengan senyuman yang mengembang
"Kau akan menjadi yang terhebat, kak" fikir louren memandangi malton bangga
"A-yah? Ke-kenapa aku?" Desis malton ragu
Arthur memandangi anaknya bangga "Karena kau berbeda malton, kau akan mendapat jawabannya setelah melakukan kaitsu!"
Malton mengangguk angguk faham "Tapi aku tak tahu tentang mantra kaitsu ayah"
"Tak ada yang tahu tentang mantra kaitsu selain kakekmu, bahkan ayahpun tak tahu. Tapi untuk saat ini kau tak memerlukan mantra itu, berdiri lah tepat di ujung istana understone malam ini, alam akan langsung memberi respon baik terhadapmu, waktu kaitsu tak begitu lama dan jangan sampai antonius menghancurkan kaitsu pertamamu!" Malton mengangguk faham, sementara Arthur berdiri lalu di temani oleh fassy dan zarkye disisi nya.
"Ayah akan pergi sekarang karena tubuh ini sudah tak mampu bertahan tanpa roh-roh lain! Jaga diri kalian" malton dan louren mengangguk menatapi kepergian ayahnya yang ditemani oleh fassy dan zarkye.
"Aku akan mempersiapkan makan malam untuk kita, temani aku louis!" Ujar louren menatapi kakaknya serius
Malton mengangguk "Manusia atau kesukaanmu?"
"Apa inginmu?" Ujar louren memandangi malton serius
Malton nampak seperti berfikir "Aku memilih kesukaanmu! Biarkan manusia tetap hidup sesuai keinginannya, aku sudah resmi menjadi raja dan mulai sekarang aku tak mau melibatkan manusia diantara kehidupan kita, tak boleh ada satu manusia pun lagi yang dimakan oleh balefolt meskipun mereka jahat kita hanya perlu menasehatinya dengan sedikit sentuhan, ini perintah ku!"
Louren dan louis mengangguk "Laksanakan!"
Satu malam kaitsu..
Mereka berlima sudah berada diluar bumi berterbangan dengan sayap indahnya dari sini terlihat betul seluruh permukaan bumi "Bangsa alexander dan abra dititik kanan bumi! Bangsa marco dititik kiri bumi!" perintah malton kepada team nya
Mereka semua mengangguk lalu terbang keposisinya masing-masing, louren bersama louis dan fassy bersama zarkye. Sebenarnya tugas mereka hanya menjaga malton, karena tidak boleh terganggu oleh hal apapun.
Sementara malton masih dipusat bumi tepat dikutub dibawahnya istana understone, ia masih mengepakan sayapnya dengan tenang lalu memulai menutup mata.
Kakek bantulah cucu mu ini fikir malton, namun seiring waktu bergulir beberapa cahaya timbul didepan malton dan teamnya, putih hitam dan merah mulai berterbangan dan mendekat ke malton.
"Lihat! Kaitsu dimulai" kekeuh louren melihat kakaknya bangga
"Hebat!" Ucap louis terpukau
"Amazing" seru pasangan bangsa marco disudut kiri
Aku sudah mulai merasakan getarannya..
Sementara dibawah malton, tepat diistana understone Maurel sedang melakukan ritual yang dipimpin antonius.
Maurel duduk dan diikat disebuah kursi tua, sementara itu prajurit serigala sudah mengitari tubuh maurel dengan kecepatan yang cukup kuat diikuti dengan lontaran-lontaran mantra dari seluruh serigala pertanda ini berarti ritual akan segera berakhir. Sementara maurel masih menjerit kesakitan dengan tubuh nya yang mulai melepuh dan mulai tumbuh bulu-bulu ditubuhnya.
- Penulis
