“Aku gak mengerti kenapa kamu tiba-tiba bicara seperti itu, Grizelle. Apa kamu meragukan kalau Jayden bisa menjadi penerusku?” ujar Anthony bertanya dengan kening mengernyit keheranan. Grizella langsung gugup serta salah tingkah. Sepertinya ia terlalu terburu-buru sampai bicara keceplosan. “B-Bukan, Qin. Maksudku ... ah, aku gak mau kamu jadi memanjakan Jayden.” Anthony mendengus pelan lalu menggelengkan kepalanya. “Jayden itu belum genap satu tahun. Dia masih merangkak dan sedang belajar berjalan. Apa aku harus melatih dia sekecil itu?” sahut Anthony dengan nada menyindir. “Bukan itu maksudku. Ah, uda gak usah dipikirin yang aku katakan. Aku cuma gak mau kamu jadi berat sebelah. Linda kan juga mau dimanja sama kamu.” Grizelle kembali berkilah. Anthony menggelengkan kepalanya mendeng