HT 38 - Bolehkan Berharap Satu Kali Lagi?

2111 Kata

“Kamu bisa naik taksi kan?” tanya Dewa di seberang telepon sana. “Atau minta supir antar saja.” “Nggak usah. Aku bisa kok. Taksi online banyak, Mas.” “Iya, tapi kamu kan bawa Rena. Atau nanti Mas suruh orang rumah sakit jemput saja, ya?” Tania tersenyum tanpa Dewa ketahui. “Ayah cemas banget, sih?” “Sayang?” “Iya. Iya. Terserah Mas aja.” Dewa memang sengaja meminta Tania pergi makan siang bersamanya. Namun, karena ia tidak mungkin kembali dulu ke rumah, Dewa pun meminta Tania pergi sendiri. Tania pun bersiap dan pamit pada Asisten Rumah Tangga karena orang rumah yang sedang sibuk dengan kegiatannya masing-masing. Termasuk Narasih. Tania pun dijemput oleh supir yang ditugaskan Dewa dari rumah sakit. Wanita itu tiba di sebuah mall lebih awal. Memilih jalan-jalan menggendong Rena samb

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN