Bab 17. Masakan Suami

1607 Kata

Ari menyelesaikan sketsanya malam itu. Ia akan membahas desain baru itu besok dengan Ikhsan dan tim produksi. Karena ia sudah mendapatkan investasi, ia akan mulai sibuk besok. "Kamu mau makan apa, My Wife? Aku udah bilang sama para bibi kalau malam ini mereka nggak perlu siapin makan malam buat kita," ujar Marvel. Ia baru saja mandi dan masih memakai jubah mandi di tubuhnya. Ari berusaha untuk tak melirik Marvel, sebab itu berbahaya baginya. Marvel hanya mengusik konsentrasinya, tetapi tentu saja dalam hal baik. "Ehm, apa, ya?" Ari menimbang. Ada banyak makanan yang ia sukai dan selama ia tinggal di sini ia juga menikmati banyak makanan lezat. "Ayam goreng mentega?" "Boleh, yuk." "Kamu beneran bisa masak?" tanya Ari. "Bisalah, sambil liat tutorial di YouTube," sahut Marvel. Ari ter

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN