PART. 11 KASIH SAYANG ALIA

1000 Kata

Setelah makan malam, Alia masuk ke dalam kamar, bersama putra, dan putrinya. Ia bantu kedua buah hatinya, menggosok gigi, mencuci tangan, dan kaki. Setelah itu, Alin anaknya naik ke atas tempat tidur. "Dek, kita bobo sama Tante!" seru Alan pada Alin. "Dedek belum ngantuk, Bang. Dedek mau sama Umi dulu. Boleh ya, Umi?" Alin menatap wajah Alia. "Iya boleh." Alia tersenyum, sambil menganggukkan kepala. "Abang juga boleh, Umi?" Alan menatap uminya penuh harap. "Boleh, Abang." Alia kembali tersenyum, dan menganggukkan kepala. Alan naik ke atas ranjang. Kedua buah hatinya itu asik bicara, tentang kejadian siang tadi, saat bermain dengan Adam, dan Hawa. Alia melontarkan beberapa pertanyaan, mereka jawab dengan gamblang. Kadang mereka berdua tertawa, dan menggerakkan anggota tubuh sakin

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN