Bagian 25 – Kotanya Hancur!

1740 Kata

Bagian 25 – Kotanya Hancur! "Nyx, bangun, kita sudah hampir sampai." Darrell menggoyangkan bahuku dengan keras dan membuat mataku terpaksa untuk terbuka. Posisiku yang memang tidur dengan sandaran punggung Darrell pun terpaksa harus goyah. "Lihat. Punggungku jadi basah karena ilermu itu. Ew, menjijikan." ucapnya dengan nada menjijikan. Huh, aku ingin mendorongnya jatuh dari atas ketinggian—sekarang juga. "Aku tahu aku tampan, tapi tatapan-mu itu sangat menggangguku. Kau mengerti?" ucapnya tanpa berbalik ke arahku. "Tidak usah terlalu percaya diri, aku sama sekali tidak mengagumimu." ucapku sakartik. "Baiklah. Memang ya—wanita selalu mengatakan yang sebaliknya." "Apa maksudmu?!" aku melantang, dia menantangku ya? "Ah tidak. Hei, lihat! Itu kotamu 'kan? Tapi kenapa kotamu berasap?" D

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN