Setelah aksi rusuh yang dilakukan Siva dan Naura akhirnya pintu terbuka dengan sendirinya. Saat keduanya masuk tak ada Gio dibelakang pintu. Keadaan apartemen pun terasa sepi seperti tak berpenghuni. Siva mengajak si cantik menuju ke meja makan untuk menaruh makanan yang dibawa oleh mereka. Setelah itu, baru mencari keberadaan si duda sok misterius. "Papa, Papa ada di mana? Jangan tersembunyi nanti kalau ketemu bakal aku jewer telinganya." Naura membuka satu persatu pintu yang ada di dalam unit apartemen Papanya. Sementara Siva mengikuti dari belakang sembari menelisik setiap sudut ruangan yang tampak rapi dan bersih. "Om Gio, aku tahu kalau Om ada di apartemen. Cepat keluar jika tidak aku akan merobohkan unit apartemen ini!" Beberapa saat kemudian Gio keluar dari ruang kerjanya meng