Ren baru saja sampai dirumah dan merasa senang melihat Arumi datang menghampiri. “Kamu sudah pulang mas? Sudah makan?” tanya Arumi lembut. Ren hanya diam dan memeluk istrinya erat sambil membenamkan wajahnya di leher Arumi tempat favoritnya untuk bisa menghirup aroma wangi tubuh istrinya. “Mandilah dulu, tunggu aku dikamar,” suruh Arumi sembari melepaskan pelukan Ren lalu perempuan itu meninggalkan suaminya menuju ruang makan. Ren segera membersihkan tubuhnya dan selesai mandi, ia melihat Arumi yang telah berganti pakaian dengan pakaian tipis. Perempuan itu telah menunggunya sambil menonton tivi dan tak menyadari kehadiran Ren. “Kamu cantik sekali sayang malam ini…” puji Ren dari jauh. Tapi Arumi hanya diam dan menatap tivi tanpa menyadari bahwa Ren mengajaknya berbicara. “Sayang