Jonas melangkah menuju pintu rumah. Menaiki dua anak tangga untuk bisa sampai ke ruang tamu. Ya, antara ruang kelauarga dengan ruang tamu memang dibatasi oleh dua buh anak tangga. Jadi ruang tamu rumah amanda memang lebi tinggi dari ruang keluarga rumah itu. Tiba-tiba saja perasaan Jonas tidak nyaman, jantungnya berdebar sangat cepat bahkan sebelum dirinya sampai di depan pintu. “Si—.” Belum selesai bibir Jonas berucap, seketika ucapan itu terhenti. Kerongkongannya tercekat dan pergerakan jantung Jonas semakin kebut, tidak bisa dikendalikan. Yang berdiri di depan rumah memang hanya Samsul saja, akan tetapi Ami dan Jeremy yang begitu penasaran, turun dari mobil dan ketika Jonas sampia di pintu, Ami dan Jeremy sudah sampai di tepi teras rumah Amanda. Pandangan Jonas seketika bertemu den