“Om Amma! Om Amma!” teriak anak-anak ketika Rama tiba.
Oh, ini sisi yang belum pernah Rebecca lihat sebelumnya. Rama berjongkok dan merentangkan tangannya menyambut anak-anak tersebut. “Om gak bawa hadiah, tapi sebagai gantinya bawa Kakak ini buat main sama kalian.”
Tubuh Rebecca menegang ketika anak-anak itu menatapnya. “Hai.” Sedetik kemudian mereka berhamburan memeluk Rebecca dan bertengkar memegang tangannya. Rebecca dibawa pergi ke ruang bermain mereka, sang suami berada di belakang menatapnya sambil tersenyum.
“Nak Rama,” panggil pengurus Yayasan mendekat.
Rebecca bisa melihat sang suami berbincang diluar sana, sementara dirinya mengayomi anak-anak yang mengajaknya bermain. “Eh gimana kalau kita ngaji? Udah bisa ngaji belum?”
“Bisaa!”
“Yuk satu persatu ngaji, biar Kakak nanti a
