Tamparan

1768 Kata

Rebecca segera menghubungi petugas keamanan untuk membantunya. “Gak tahu, tiba-tiba pingsan gini pas saya datang,” ucapnya dengan mata berkaca-kaca. “Baiklah, Ibu Kembali saja ke apartemen. Biar kami yang bawa dia ke klinik ya,” ucap sang satpam. Di apartemen ini ada klinik darurat di lantai dasar, jadi perawat membantu mengangkat Melani ke ranjang dorong. Saat Rama sampai di apartemen, dia kaget melihat Melani yang didorong. “Pak Rama, tadi Ibu ini nyari Bapak. Dia naik ke apartemen bapak tapi ditemukan pingsan.” Melani bergumam dibawah kesadarannya, “Hantu… hngghh… ada hantu…,” gumamnya. Sang satpam membiarkan perawat membawa Melani ke klinik dulu sementara dia berdiri Bersama Rama. “Sepertinya Ibu itu salah lihat Ibu Rebecca yang memakai baju serba putih, jadi disangka hantu.” “Gak

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN