Paula menggigit bibirnya kesal. Dia sesalkan kenapa papanya malah memilih Mirna. Dia juga menyesalkan perselingkuhan yang dilakukan Dea. Ah, seandainya Dea tidak berselingkuh, mungkin hubungan papanya dengan Dea baik-baik saja sampai sekarang, atau sekarang keduanya bahkan sudah menikah. Baginya papanya lebih baik berpasangan dengan Dea yang usianya jauh lebih matang dari usia Mirna, serta sikapnya yang keibuan. Tidak akan banyak cerita-cerita atau omongan dari orang-orang, karena mereka akan menganggapnya wajar. Dea berusia tiga puluhan. Ceritanya akan lain jika Mirna yang akan mendampingi papanya. Stigma negatif terhadap keduanya pasti terus berbuntut panjang. "Nggak semua yang kita inginkan itu harus terwujud. Kadang apa yang kita pikir baik, ternyata nggak. Contohnya aja Dea. Dia cant