Operasi selesai. Aulia sudah berada di ruang perawatan, tapi dia belum sadar dari pengaruh obat bius. "Semoga dia bisa menerima keadaannya. Tidak seperti dulu saat pasca operasi cesar, aamiin." Bu Fatma berdoa untuk Aulia. "Aamiin." Gafi, dan Bu Dini mengamini doa Bu Fatma. "Satu hal lagi, Mbak. Semoga dia kembali seperti Aulia yang dulu. Yang sopan, yang lembut, dan tidak sombong." Doa Bu Dini yang sangat mendambakan Aulia yang dulu. "Aamiin ya Allah." "Maaf ya, Fi, Mbak. Aulia jadi merepotkan kalian lagi " Bu Dini menatap Gafi, dan Bu Fatma. "Kamu bicara apa, Dek. Kita ini saudara. Aulia anakku juga. Meski dia bukan lagi istri Gafi. Tidak ada istilah merepotkan." Bu Fatma mengusap punggung Bu Dini lembut. "Aku malu, Mbak. Kami berdua seperti benalu dalam kehidupan kalian. Apal