"Temui gue sekarang!" "Ha?" Rado tersentak kaget mendengar jawaban Meyka. Dia yakin, mantan wanita itu pasti akan mengajak ketemu. "Ka!" Meyka menurunkan ponsel dan mematikan sambungan. Dia membagi lokasinya ke Dion kemudian mematikan paket data. Setelah itu dia memasukkan ponsel di tas. Rado masih memperhatikan Meyka yang mulai emosi. Dia mengambil kopi dan menyeruputnya pelan. "Emm...." Dia mulai bingung. "Mantan lo...." "... dia mau ke sini!" potong Meyka. Dia melanjutkan memakan toast dengan kasar, setelah itu menunduk. "Lo bisa pergi, kan, Kak?" "Masa gue diusir gitu aja?" "Nggak mungkin, kan, kita ngobrol bertiga?" Meyka menatap Rado meminta pengertian. "Gue nggak mau lo nguping." "Gue bakal tunggu di meja lain." "Nggak perlu." "Ka...." Rado mengenggam tangan Meyka yang terk