"Sial, semakin hari rasanya badanku semakin remuk." Alana meletakkan nampan yang dia bawa ke atas meja.
"Kurasa kau selalu mengeluh semenjak menikah dengan Bagas. Dia benar-benar memperlakukanmu dengan buruk, ya?" tebak Mita seraya mendudukkan tubuhnya di hadapan Alana.
Alana menatap ke arah beberapa orang yang baru saja memasuki kantin. Gadis itu lantas membuang napas sebal. "Dia sama sekali tidak berperikemanusiaan. Kuharap Tuhan mau berbaik hati dan menukar lelaki itu dengan Reza Rahardian atau Chiko Jeriko," ujarnya asal.
Mita seketika terdiam dengan mulut yang setengah terbuka. Entah seperti apa sikap Bagas yang sebenarnya sampai Alana berdoa yang tidak masuk akal seperti itu. "Kau tahu, Alana. Seburuk-buruknya sikap Bagas, tapi dia itu tetap suamimu."
"Aku tidak akan mau menga
