Peluru menembus perut Chris. Oliver tercekat, Chris perlahan tumbang. Darah segar mengalir deras dari lukanya. Sean menggunakan kesempatan itu untuk melarikan diri. Oliver gemetar, dia menekan luka Chris dengan tangannya.
"Chris, sadarlah! Chris!"
Chris tak merespon, bahkan denyut nadinya sulit terdengar. Oliver segera memapah Chris, memasukkan Chris ke mobil dan berlalu dengan kecepatan penuh.
***
"Chris, bertahanlah!"
Oliver berlari di koridor rumah sakit, mengikuti Chris yang kini tengah di dorong oleh perawat menuju ruang operasi.
Dokter menyatakan bahwa Chris berada dalam keadaan kritis. Operasi sekalipun belum tentu bisa menyelamatkannya.
"Kau tak bisa lakukan ini, kau harus bertahan b******k, kau dengar?!"
Suara Oliver menggema di antara dinding rumah sakit. Chris sudah mem
