"Kai Jackson. Jawab pertanyaanku!" Chris berdiri untuk melawan amarahnya yang hampir meledak. "Sean Hamilton, bocah itu bersamanya sekarang," ucap Kai dengan santai. "Sean Hamilton? bukankah dia yang melukai Baekie terakhir kali?" Oliver terperangah. "Sial, aku melupakan dia. Dia sangat terobsesi dengan Baekie," Chris mengacak-acak rambutnya. Chris baru teringat tentang Sean yang memiliki temperament buruk dan tak mudah untuk dihadapi. Sean selalu berlindung di belakang Ayahnya yang disegani para pejabat dan mafia. Bahkan club yang dikelola Baekie adalah milik Ayah Sean. "Dari mana kau tahu kalau Rosie ada disana?" Chris menatap Kai dengan curiga. "Hmm ... aku tak bisa bilang, kalau tak percaya padaku terserah saja," Kai menaikkan bahunya. "Chris, kita harus menemukan Rosie secepat