Jalanan mulai nampak sepi, tidak heran jika sudah menginjak pukul delapan malam jalanan kampung sudah nampak terlihat sepi, hanya ada beberapa orang saja yang berlalu lalang dan itupun para kaum pria yang biasanya mulai berjaga diposkampling tiap RT. Angga bukan hanya sekali melihat aktifitas mereka namun sering, hanya saja dia juga tidak pernah ikut berjaga, karena selain kerjaan kantornya yang selalu membuatnya sibuk meski dirumah. Ayahnya pun juga jarang menyuruhnya ikut dalam kegiatan dikampung keluarganya ini. Setelah menikah dengan Dela dulupun dia juga memutuskan untuk pindah kekota dan semakin jarang pula dia menunjukkan batang hidungnya dilingkungan kampungnya.
Tidak heran jika setiap Angga berpapasan dengan warga dia selalu lupa siapa yang menyapanya dan bahkan tidak kenal sama
