"Ada yang begitu perduli. Dengan sengaja memberikan begitu banyak perhatian. Ku pikir ini tanda Cinta. Nyatanya, hanya rasa kemanusiaan belaka." ----- Ashraf melangkah setengah berlari menuju ruang bersalin. Pagi-pagi sekali, Azzam memberi kabar kalau Alissa sudah waktunya untuk melahirkan. Karena ikut merasa panik, Ashraf memutuskan untuk segera berangkat ke rumah sakit. Pun begitu dengan Chava. Berhubung hari ini sedang tidak bekerja, pria itu sengaja mengajak sang istri untuk turut ikut menjenguk. Sesampainya di ruang bersalin, mereka berdua disuguhkan pemandangan Azzam yang tengah bersiap mengAdzani kedua bayi kembarnya. Pelan-pelan, mereka masuk lalu langsung menghampiri Alissa. "Congratulation, Cha. Akhirnya Azzam jun1or sudah lahir," ucap Ashraf setengah berbisik. Alissa ters