Pagi ini Arumi sedang menjemur pakaian yang baru saja selesai dia cuci. Tanpa sengaja dia mendengar nyinyiran beberapa ibu-ibu yang tengah berbelanja sayur di tukang sayur gerobak yang biasanya keliling sedang berhenti di depan rumah Arumi karena ada pembelinya, tetangga depan rumahnya. "Turunan tuh darah biru gitu loh! Ini turunan kok hamil di luar nikah." Seorang ibu dengan gulungan rambut di kepalanya mencibir, sesekali melirik ke arah Arumi. "Siapa yang hamil di luar nikah, Bu?" Satunya berbisik takut-takut. Bibir ibu yang mencibir tadi mencebik ke arah rumah Arumi. "Kemarin saya lihat mereka berdua keluar dari poli kandungan, ngapain lagi kalau bukan periksa hamil, iya kan, Bu?" timpal seorang lagi. Arumi cepat-cepat menyelesaikan pekerjaannya kemudian dia membawa ember yang beri