Andri berlari ke arah sahabatnya. Sudah dua tahun tiga tahun, Ezra di luar negeri menyelesaikan study S3-nya.
“Gila lo, datang tiba-tiba gini. Malah gue lagi sibuk nyariin bini lagi,” gerutu Andri, dengan napas yang masih ngos-ngosan. Andri lalu segera duduk di samping Ezra dan meminum jus jeruk milik Ezra. Meneguknya sampai habis seketika.
“Bini lo ilang lagi? Kira-kira kali kalo minum!” peringat Ezra.
Andri sama sekali tak menghiraukan ucapan Ezra. “Biasalah, seperti yang gue bilang tadi,” jelas Andri.
“Eh, gue mau cerita. Tadi kan gue ketemu cewek, kayaknya gue yakin deh. Kalo dia yang bakal jadi melengkapi tulang rusuk gue,” kata Ezra dengan penuh percaya diri.
“Tulang rusuk, tulang rusuk. Tulang ekor kali Zra,” sahut Andri. Ia tak yakin jika Ezra bisa menemukan perempuan yang coc
