"Mami?" decak Alaric sedikit kaget. Dia tarik tangannya yang merangkul Rania.
Nirmala langsung mendekati Rania. Wajahnya menunjukkan keheranan dengan keadaan Rania.
"Lho? kok sweteran? Pucat banget? Sakit?" tanya Nirmala. Raut wajahnya berubah sangat cemas. Dia pegang-pegang lengan Rania. Rania tersenyum menyeringai.
"Iya, Mi. Demam. Tapi udah enakan," jawab Alaric. Dia kembali merangkul istrinya.
Tampak Manda takut-takut melihat wajah Rania. Rania seperti enggan menoleh ke arahnya.
Manda duduk di atas kursi kecil yang sedikit berjarak dari sofa. Dia terlihat gelisah.
"Nggak panggil Masmu?" Nirmala masih mencemaskan keadaan Rania.
"Nggak perlu, Mi. Aku udah sembuh kok," ucap Rania.
"Kamu pucat banget. Udah sarapan?" tanya Nirmala.
"Udah, Mi. Banyak. Tadi makan dua roti sama s**
