Bab 15

1672 Kata

Sukma dan Sisil baru saja tiba di hotel Akasia. Jefry menjemput mereka setelah maghrib tadi. Abah sebetulnya tidak mengijinkan Sukma untuk pergi, akan tetapi Sisil memaksanya. Sukma menatap Sisil bingung, mobil yang dibawa Jefry malah belok dan kini terparkir di halaman depan hotel. Bukan ke toko buku seperti tujuan awal mereka. Namun memang sejak berangkat, Sukma sudah share lokasi pada Rangga dan Arina sesuai permintaan mereka. “Sil, ini kok kita malah ke hotel, ya? Bukannya mau ke toko buku?” Sukma menatap heran ketika Sisil membuka pintu mobil dan turun. “Iya mampir bentar, Jefry mau traktir kita makan. Kamu belum pernah ‘kan makan di hotel?” Sisil melirik ke arah Sukma. “Aku udah makan di rumah, kalian saja, ya! Aku nunggu di sini!” Sukma menolak secara halus. “Ya elah Sukma,

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN