Rencana Alice

1342 Kata

Seperti biasa, pagi Victor jika bersama Xena selalu membuat hati dan perasaannya menghangat. Gadis itu selalu melayani dirinya dengan baik. Seperti suami sendiri. Membuatkan kopi, memasak sarapan, dan menyiapkan pakainnya. Semuanya di lakukan tanpa di minta. Pria itu terus saja membandingkan Xena dengan Alice. Mungkin, jika saat ini dia sedang bersama dengan Alice, tak mungkin dirinya di layani dengan baik seperti saat ini. "Daddy, aku hanya membuat omelet daging. Tidak masalah kan?" tanya Xena mendekati Victor yang tengah duduk bersantai di ruang tamu sembari menikmati kopinya. Pria itu hanya mengangguk dan tersenyum. "Atau Daddy ingin aku buatkan salad sayur dan roti?" tawar Xena. "Tidak, aku akan memakan apapun yang sudah kau masak," sahutnya. Gadis itu tersenyum lantas mengulurkan

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN