Arya tengah sibuk memakai kemejanya ketika gadis yang masih belum berpakaian itu membuka mata. Arya tak menyadari jika Lovi sudah sadar, karena pria itu berdiri membelakangi Lovi. Dengan pandangan yang masih sedikit buram, Lovi mengedarkan matanya. Ia dapat melihat jika ia masih berada di kamar yang sama, tempat Tiger mengurungnya. Lovi mengingat kembali perbuatan Tiger yang memaksanya meminum cairan berwarna merah pekat itu. Minuman yang membuat ia tak sadarkan diri. Lovi menangis saat ia mengingat dan mengenang nasibnya yang malang. Lovi melihat ke arah dirinya sendiri yang polos seperti bayi yang baru lahir, tak tertutup barang sehelai benang pun. Dengan susah payah ia bangun dan menarik kain batik untuk menutup tubuh polosnya. Hingga akhirnya Lovi merasakan sakit yang teramat pada pu