Makan Bersama

206 Kata
"Tidak tahu apalagi yang harus dia lakukan untuk membuat semuanya kembali." *****         Harry dan Steven masuk ke dalam. Angelina melihat mereka masuk lantas menyuruhnya untuk makan.      "Kalian dari mana sudah waktunya makan," ucap Maminya.   "Steven masih sering menyalahkan dirinya atas kematian Paman Werd Dan Violine. Padahal, ini sama sekali bukan salahnya semua adalah ketidaksengajaan," kata Harry sambil mengelus kepala anaknya. Angelina tersenyum pasti ada beban dihati anaknya itu sekalipun dia sudah mengatakan kalau tidak perlu dipikirkan.   "Stev, 'kan sudah, Mami bilang kamu tidak perlu memikirkan Hal itu. Semua sudah terjadi karena jalannya. Siapapun yang sudah mati tidak akan merasakan sakit seharusnya kamu tidak perlu memikirkan itu."   "Aku berusaha untuk tidak memikirkan itu tapi melihat mereka mati mengenaskan di depan ku rasanya aku sulit untuk melupakan. Bagaimana, Mi kalau satu persatu dari kalian mati. Aku takut, aku mau kembali lagi seperti dulu."   "Sabar ya, nak. Mami akan tetap mencari tahu caranya. Bukan hanya Mami Papi juga iyakan, Pi," tanya Angelina kepada suaminya. Agar anak pertamanya ini selalu menyalahkan dirinya.   "Iya, betul udah yuk kita makan. Enggak usah mikirin itu," jawab Angelina lagi. Mereka berdua mengangguk dan berjalan ke meja makan memanggil Estel yang berada di kamar bersama Eveline. Setelah mereka makan bersama dalam hening seperti biasanya. .....
Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN