Anta terdiam sesaat memandangnya. Di hatinya, dia masih mengingat hinaan-hinaan yang dia dapat dari wanita itu. Ketika Anta hendak pergi dari hadapannya, wanita itu mencegahnya. “Kau mau kemana ? Dasar tidak sopan.” Ucap wanita itu dengan nada mengejek. Tanpa mereka sadari kalau Zu melihat interaksi mereka dari kejauhan. “Maaf Tante. Saya permisi mau menyapa tamu yang lain.” Ucap Anta sopan dengan senyuman. “Kau mau menyapa tamu ? Kau pikir kau siapa di keluarga kami huh ?” Ucapnya sambil menatap Anta dengan tatapan sinis. Anta hanya diam saja memandang wanita itu. Bahkan dia sampai meremas-remas kuat jari-jarinya. Wanita itu, dia adalah Nuraisyah Qadir, ibu dari Syezah Qadir. “Kau bisu ? Hah Ya! Aku tahu. Kau memang tidak pantas untu