Episode 9
#luka_yang_tak_berdarah
Salah apa aku?
"Andira bagaimana jika kita menjalani pernikahan ini layaknya pasangan lainnya? Apa kau mau?"
Aku ternganga seraya menutup mulut tak percaya. Benarkah Rizam menginginkan pernikahan ini?
***
Sebelum menjawab, Rizam sudah lebih dulu tertawa sambil menjentikkan jari telunjuknya di keningku.
"Apa yang ada di kepalamu ini Andira? Apa kau pikir aku serius?"
Menyadari Rizam cuma bercanda, aku langsung mencubit lengannya kuat. Rizam meringis kesakitan.
"Kau sialan. Ku pikir kau serius. Lain kali aku tidak akan tertipu lagi."
Aku turun dari ranjang dan berjalan ke kamar mandi. Rasanya malu sekali. Sialnya aku bahkan tidak memikirkan kemungkinan kalau dia sedang bercanda.
"Lama sekali? Apa yang kau lakukan di sana? Jangan bilang kau malu
