Lia agak khawatir saat memasuki gedung yang menjulang tinggi ini. Selain karena aneh dan tak terbiasa, ia juga banyak ditatap dengan tatapan yang menurutnya memberi kesan curiga. Apa karena penampilannya? Perasaan Lia ia mengenakan pakaian yang sopan. Ia sedikit mencium aroma bajunya siapa tau bau matahari, tapi tidak, ia masih wangi biarpun samar aroma pelembut yang ia gunakan.
Jadi karena apa mereka memperhatikan Lia?
Adul hanya mengantarnya sampai resepsionis. Kunci motor sudah diserahkan ke Lia dan ditinggal di sini untuk keperluan mondar mandir entah maksudnya apa. Lia masih bingung. Kakaknya hanya meminta untuk diantar sampai ke atas oleh pihak sekuriti karena ia tengah masak.
Saat di atas nanti, ia mau memarahi kakaknya saja. Masa iya ia harus naik ke tempat yang asing ini sendi
