Perdana Menteri murka setelah ia tahu bahwa pembunuh bayaran yang ia kirim untuk melenyapkan Allura gagal menjalankan tugas. Membunuh satu orang wanita saja tidak mampu, orang-orang itu tidak pantas disebut sebagai pembunuh bayaran. Mereka memang pantas mendapatkan kematian. Kegagalan orang-orangnya telah membuat ia tidak bisa memiliki harta warisan mendiang istrinya. Sekarang surat-surat berharga serta ratusan ribu koin emas yang dibawa pergi oleh Allura pasti telah disimpan dengan baik di kediaman mantan jenderal agung. Perdana Menteri merasa akan mati karena marah. Bagaimana caranya ia bisa mengambil kembali semua harta itu sekarang? Kakek Allura memang mengalami gangguan jiwa setelah kematian satu-satunya putri yang ia miliki, tetapi meski begitu kakek Allura memiliki pra