Part 20 - Naik Jabatan

1033 Kata

    Senandung cinta mengalun seperti desiran angin yang berhembus menerpa kulit. Musim gugur merontokkan daun-daun pepohonan. Ranting rela melepaskan bagian terindah dari tubuhnya untuk kembali berganti dengan bentuk yang lain.  Suasana pagi dengan embun yang masih membungkus bumi Majapahit. Si Mbah terlihat tengah sibuk dengan adonan kue onde-ondenya. Semua dipersiapkan untuk dapur agar tetap mengepul. Usia yang sudah tak muda lagi tak menghalangi niatnya untuk tetap berusaha.     Rana dalam balutan selimutnya, menikmati dinginnya pagi yang menusuk ke pori-pori. Guling dipeluknya dengan erat. Ayam jago berkokok tak dihiraukannya. Dia masih terlelap dengan kehangatan yang dirasa. Mimpi indah pun menghampirinya, terlihat senyum mengembang dengan mata yang masih saja terpejam. Seiring sinar

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN