Bab 19

1621 Kata

Di sisi lain Mas Rangga baru beranjak bangun dari ranjang, sejak habis Subuh ia hanya berbaring di kasur. Mas Rangga merasa tidak bersemangat untuk melakukan aktivitas apa pun. Mas Rangga lalu mengambil ponselnya yang tergeletak di atas Meja kecil di samping ranjang dan membukanya, Mas Rangga berharap aku menghubunginya. Tetapi ternyata Dion yang menghubungi mas Rangga, terlihat di layar ponselnya sudah tiga kali panggilan tak terjawab dari Dion, mas Rangga kemudian menghubungi Dion kembali. “Tut, Tut, Tut.” “Halo Dion, ada apa kau meneleponku?” tanya Mas Rangga begitu Dion mengangkat panggilannya. “Rangga, Lo ke mana aja? sejak tadi malam aku telepon gak di angkat,” jawab Dion kesal. “Maaf Dion, aku tidak mendengar bunyi ponselku.” “Iya, aku Cuma mau tanya kenapa Lo gak masuk kerja

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN