LIMA

1396 Kata

Hari ketiga di mana Jonathan meninggalkan istri dan anaknya di rumah sang mama untuk di titipkan agar tidak kesepian sementara dirinya pergi ke luar kota untuk bisnisnya. Jonathan merindukan istrinya terlebih kepolosan Larisa yang kadang membuatnya tersenyum jika mengingat dua kali ia menyentuh istrinya. Hingga kini ia belum lagi melakukan hal itu, malam ini ia berencana untuk pulang dan menjemput anak beserta istrinya untuk di ajak pulang ke rumahnya. "Papa," Jonathan meraih tubuh mungil putrinya yang tengah main di ruang tamu bersama pengasuhnya. Sengaja Jonathan carikan pengasuh agar dia bisa berduaan dengan Larisa nantinya. "Mama mana?" "Dalam, Pa," "Ngapain?" "Mandi," jawab anaknya singkat. "Ya sudah kalau begitu Papa mandi dulu ya, nanti main lagi sama Papa dan Mama ya. Cium Pa

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN