Keesokan harinya, Agatha sedang berdiri di kamarnya. Lebih tepatnya, di depan jendela sembari membuka gorden berwarna abu-abu kecokelatan. Pakaiannya yang berwarna putih dan celana warna krem begitu menawan. Rambut pendeknya disisir rapi lalu disematkan sebuah jepitan kekinian berwarna putih di sebelah kanan. Sepatu warna putih yang membuatnya semakin menawan. Melihat awan di atas angkasa yang mulai bermunculan, Agatha melirik ke kanan. Melihat jarum jam yang menunjukkan pukul tujuh pagi. Kakinya dengan langkah terburu melangkah ke lantai satu. Bertemu dengan Elizha duduk di ruang makan menikmati sarapan sederhana yang telah selesai di masak. Pagi ini, Agatha menyantap sayur bening dengan lauk tempe goreng. Tidak lupa untuk menyempurnakan, Agatha mengonsumsi s**u dan buah apel. Setelah s