Saudari tidak tahu diri

1152 Kata

Luna mengatupkan bibirnya. Ia menarik nafas panjang untuk ke sekian kalinya. “Tapi aku tidak mau meminta bantuan kak Nina!” sahutnya keras kepala. “Ya sudah kalau begitu maumu. Kamu akan dihantui oleh mahluk astral berjubah hitam tersebut!” Andre mengingatkan. “Dari gerak geriknya saja aku sudah bisa membaca kalau kamu tertekan dengan hadirnya sosok hitam tersebut dan kini kamu ingin bertahan? Kamu kira kamu bisa?” “Aku tidak tertekan,” jawab Luna sembari melipat kedua tangannya di depan dadaa. “Oh ya?” tanya Andre tidak percaya. “Aku ... Aku hanya terkejut. Wajar kan jika aku terkejut? Siapapun orangnya pasti akan terkejut jika berhadapan dengan makhluk hitam berwajah menyeramkan mata merah dan juga memiliki tanduk,” jawab Luna lirih dan menatap Andre dengan tatapan berkaca-kaca. “Si

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN