Hari demi hari berlalu. Lujeng masih disibukkan dengan Dapur Kece bersama Andini. Seperti pada jam makan siang hari ini, kedua sahabat itu kompak melayani pelanggan yang silih berganti berdatangan. Karena memang daging sudah dimasak sebelumnya, Lujeng dan Andini tidak terlalu kerepotan saat menyajikan tiap porsi Rice Bowl. Mereka berbagi tugas. Lujeng bertugas memasukkan nasi dan daging dengan varian rasa sesuai keinginan pelanggan, sedangkan Andini mendapat tugas menutup mangkuk tersebut, dan mengemasnya dengan paperbag.
Hampir dua jam, mereka berkutat melayani pelanggan, akhirnya semua varian menu terjual habis.
“Ya Allah capek banget.” Andini menidurkan kepalanya pada salah satu meja yang belum dibereskan. Dijam makan siang seperti ini, Dapur Kece memang sering diserbu oleh pelanggan
