SELAMAT MEMBACA
***
Mobil yang Al dan Dei tumpangi berhenti di halaman kediaman keluarga Sanjaya tepat pukul 10 malam. Suasana rumah sudah sangat sunyi hanya tersisa 2 orang satpam yang tengah berjaga di pos depan, wajar saja sunyi ini sudah larut pasti semua orang sudah tidur.
“Cepat turun dan istirahat!” perintah Al pada Dei yang sejak tadi belum juga turun dari mobil.
“Abang juga, jangan lupa istirahat.”
Al mengangguk, kemudian Dei turun dari mobil. Namun tiba-tiba Dei kembali membuka pintu mobil dan membuat Al bingung apa yang yang tertinggal pikir Al.
Cup…
“Terima kasih Bang untuk hari ini…” Setelah itu Dei kembali keluar dari mobil dan masuk kedalam rumah meningalkan Al yang termenung, tersenyum menyentuh pipinya yang barusan di kecup oleh Dei.
Saat masuk kedalam rumah
