Bab.14 Mengubur Kenangan

1848 Kata

Aksa menatap gamang lembar demi lembar foto yang mulai hangus ditelan jilatan api itu. Masih saja menyisakan sakit saat melihat senyum di setiap gambar kebersamaan mereka di dalamnya. Miris, bahkan dia sendiri sudah lupa ternyata juga pernah bisa sebahagia itu. Dia memang sudah berusaha merelakan Sasha yang telah pergi dengan membawa cintanya, namun apakah dengan membakar foto-fotonya akan bisa menghapus semua tentang dia dari ingatannya? Mungkin tidak, tapi semakin salah kalau dia terus mempertahankan jejak kenangan masa lalu mereka itu di sini. Sasha sudah bahagia dengan pilihan hidupnya, tidak semestinya dirinya terus menikmati rasa nyaman berteman bayangan wanita itu. Jemari Aksa gemetar mengusap wajah cantiknya yang terbingkai senyuman di foto terakhir kebersamaan mereka. Hangat it

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN