Bab 23. Hampir Celaka

1044 Kata

Pagi hari, Chandra dan Kirana mengetuk pintu kamar Nirmala. Kemudian dia membukanya dengan perasaan malu dan wajah masih memerah. Mungkin panik karena baru saja kepergok berpelukan dengan Chandra yang menjadi majikan selama kurang lebih satu bulan ini. Nirmala yang saat itu sudah berganti baju dan rambut pendek sebahu masih tampak celingak-celinguk, hampir tak bisa berkata-kata karena saking malunya atas kejadian semalam. "Tenang, aku gak bilang apa-apa sama mama papa soal kalian, asalkan jangan berbuat senonoh ya di rumah ini. Kalau saja kalian macam-macam, kami usir kalian berdua. Chandra batal jadi pewaris dan kamu terpaksa hidup susah lagi di luar sana," tegas Kirana. "Iya, aku paham. Terus Kirana mau ke mana sudah rapi begini?" "Sama mau ke kantor." "Apa!" "Kok, kaget! Kenapa?"

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN