PART. 14

711 Kata

Vanda, dan kedua orang tuanya turun ke lantai bawah, si kembar di bawa ke rumah Rara, di sana ada Ziah, Ibu mertua Rara yang membantu menjaga kedua anak Sila, juga anak Rara. "Revan, Kai kenapa?" Asma menatap mata Revan yang merah. "Masuklah, Amma." Revan menundukan kepala, lalu ia naik ke lantai atas, untuk mengambil kasur. Asma masuk ke dalam kamar Soleh. Tatapannya langsung ke atas ranjang. Kepalanya menggeleng berulang-ulang. "Tidak!" Asma berteriak panjang, tubuhnya ambruk dalam pelukan Revano, yang sudah berpikir kalau istrinya pasti akan pingsan lagi. Asma dibaringkan di sofa. Sementara Vanda sesunggukan di samping tubuh Asma yang masih pingsan. Revano tengah menelpon dokter, karena merasa cemas akan keadaan istrinya. Di luar kamar, Revan meletakan kasur di samping Canti

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN