[SERI 2] BAB 52

1699 Kata

Keesokan paginya, mentari pagi yang mulai masuk ke dalam kamar Mey membuat sang pemilik terpaksa mengerjapkan matanya berkali-kali. Ia pun melihat seorang wanita yang tengah membuka gorden kamarnya seperti biasa. "Mom ...." "Morning, Sayang. Ayo bangun, sudah pagi. Mama tunggu di bawah ya." Dengan setengah sadar Meylira hanya menganggukan kepalanya saja. Gladis pun hanya tersenyum dan lantas meninggalkan sang putri sendiri. Beberapa menit kemudian, perempuan itu akhirnya bangkit dari ranjang dan masih bermalas-malasan di tepi tempat tidur itu. Hingga, ponselnya berbunyi tanda pesan masuk di sana. Ia pun mengambil ponsel yang terletak rapi di meja nakasnya. Ia pun membuka pesan itu dan lantas tersenyum saat mendapati pesan dari sang kekasih. Meylira pun membalasnya sejenak dan kemudian

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN