Chapter 20 - Selalu Ada

1535 Kata

Samuel menghentikan laju mobilnya di carport kediaman rumah Daniel. Sebelum pulang ke apartemen, ia ingin bertemu dengan Daniel dan Livia walau hanya sekedar ingin mengucapkan selamat atas kehamilan pertama Livia. Tanpa mengetuk pintu lebih dulu, Samuel melangkah memasuki rumah minimalis modern yang di d******i warna putih tersebut. Langkahnya terayun menuju ruang keluarga, senyum tipis terukir saat melihat pasangan suami istri itu dengan bermanja di sofa yang berada di depan televisi. "Ih, Mas. Geli tahu, udah ah...." Livia mencoba menjauhkan wajah Daniel yang menelusup ke dalam baju nya. Sedangkan Daniel yang masih nyaman di posisi seperti itu, tidak mempedulikan apa kata istrinya. Justru ia semakin mengerat kan pelukan nya dan menghujami kecupan di perut rata Livia. "Sebentar, Sayang

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN