"Terima kasih, atas kerja samanya," kata seorang laki-laki yang menyodorkan tangannya pada Nathan.
"Tentu saja. Saya juga berterima kasih, karena sudah mau tanda tangan di hari Anda yang sibuk," balas Nathan.
"Tidak ... tidak! Justru saya yang lebih berterima kasih, karena Anda mau saya ajak tanda tangan di Arion kafe ini."
"Tidak masalah. Karena Anda bilang, Anda hanya memiliki waktu singkat. Jadi, tidak masalah untuk tidak perlu datang ke kantor."
"Kalau begitu, saya permisi dulu," pamit laki-laki itu.
Nathan menganggukkan kepala sopan. Laki-laki itu pun berjalan menjauh dari Nathan. Laki-laki itu berjalan keluar melewati pintu. Nathan masih berdiri sambil melihatnya, sampai laki-laki itu berada di luar dan tidak terlihat lagi.
Setelah laki-laki itu hilang dari pandangan Natha
