Dia masih tidak menduga, Becca benar-benar jadi penurut sampai mau menjatuhkan dan menenggelamkan diri atas permintaannya. Sean yang biasa tenang, tidak bisa sama sekali mengendalikan perasaan takut yang belum pernah ada, dia terus berenang, menahan napas dalam air, mencari keberadaan Becca. Ia bergerak cepat saat melihat gadis itu, berupaya meraihnya. Ini gila memang. Dia yang meminta Becca melompat, dia juga menyelamatkannya. Sean menariknya, menaikkan Becca lebih dulu ke kapal. Lalu ia pun menyusul naik, dengan kedua tubuh yang basah. Sean meraih kepala istrinya, Tubuh Becca dingin, matanya tertutup rapat. "Becca! Kau dengar aku?! Becca buka matamu! Becca!" Sean menepuk-nepuk pipinya, kemudian mengingat setiap tahap penyelamatan pertama. Sean memompa dadanya juga memberi Becca na