"Gila! Gede bener kantor suami lo!" Mila terperangah begitu kakinya memasuki lobi kantor perusahaan Oliver. Ini pertama kalinya ia menginjakkan kakinya di sana. Yaya menggelengkan kepalanya tak peduli melihat reaksi Mila yang berlebihan. Kakinya melangkah memasuki lift sambil mengggandeng tangan Mila. Gadis itu merengek meminta untuk ikut ke kantor Regan. Yaya bisa berbuat apa-apa selain menurutinya. "Penampilan gue udah cantik, 'kan?" tanya Yaya sambil merapikan tataan rambut dan memastikan tidak ada kusut di kemeja yang ia kenakan. Yaya memandang gadis itu dengan penuh selidik. "Lo mau godain suami gue, ya?!" sentaknya berubah galak. Dengan cepat Mila menggeleng. "Enak aja! Gue ikut ke sini karena pengen ketemu Mas Kino. Suami lo emang ganteng, tapi gue nggak doyan om-om." celetu