19. The Fight

2030 Kata

Dua jam kemudian dan menggunakan dua mobil berbeda, keempatnya pergi ke sebuah kelab malam ternama di tengah kota. Kelab malam bernuansa futuristik dengan lantai dansa untuk “melantai” yang cukup luas tampak dipadati pengunjung. Meskipun malam itu bukan malam weekend, tapi promosi tiket masuk gratis “free for ladies” yang diberikan kelab itu banyak menarik pengunjung. Suasana ingar bingar, dentaman suara musik yang dimainkan DJ memenuhi ruangan, dan kerlip lampu disko membuat Chrysant sulit berkonsentrasi. Di antara para underworld creatures yang bersamanya, ia sendiri yang terlihat kebingungan. Chrysant tidak punya penciuman, penglihatan, dan pendengaran yang peka seperti ketiga yang lainnya. Oleh karena itu, ia sama sekali tidak diizinkan menjauh dari Ares. Ares, Chrysant, Athena, dan

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN